SINOPSIS
Meethi disantet lagi, kali ini Meethi mau dibunuh. Kekuatan cinta sanggup mengalahkan roh jahat Part 3
Khana: Aku benar. Vishnu yang memberikan semua informasi tentang diriku
kepada Aakash. Ini adalah penipuan. Vishnu tidak tau dengan siapa dia
berurusan. Sekarang aku akan menghabisi mereka berdua.
Vishnu kembali, Khana menjebak Vishnu dengan berpura2 menelfon seseorang.
Khana: Kubur jasad Aslam Khan di pemakaman umum.
Meethi menghiasi kuil dengan bunga2 segar, ia meminta pelayan untuk membawakan buah2an dari dapur.
Meethi: Kita membutuhkannya untuk ritual pooja.
Bel rumah berbunyi, Meethi membukakan pintu, ia tersenyum bahagia melihat kedatangan Damini.
Meethi: Nani? Apa kabar? Pasti Aakash yang meminta Nani datang kemari
hari ini. Jangan dengarkan dia. Aku baik2 saja. Oh ya, Nani datang di
waktu yang tepat. Ibu ingin mengadakan ritual pooja untukku.
Damini: Kalau begitu Nani baru bisa pulang setelah ritual pooja berakhir.
Meethi mengajak Damini ke kuil, mereka berdua shock melihat kuil dihiasi dengan bunga2 layu.
Meethi: Bagaimana bisa? Aku baru saja menghiasi kuil dengan bunga2
segar tepat sebelum Nani menekan tombol bel. Ibu sebentar lagi datang,
apa yang harus kukatakan padanya?
Baru saja Meethi berkata seperti itu, Ekadish sudah berjalan mendekati kuil, sama seperti Meethi, Ekadish pun terkejut.
Ekadish: Siapa yang menaruh bunga layu di kuil? Sudah kubilang bawakan bunga segar untuk menghias kuil.
Meethi: Aku juga tidak tau. Aku sendiri yang menghiasnya tadi. Aku tidak tau kenapa ini bisa terjadi.
Gomti membaca beberapa mantra penangkal.
Meethi: Biar aku hias dengan bunga yang baru. Beri aku waktu 5 menit.
Ekadish: Berhenti menantu! Jangan dekati kuil. Ini menandakan bahwa roh jahat sudah merasukimu.
Nandini tersenyum melihat mereka dari jauh.
Ekadish: Kau tidak boleh mendekati kuil, kau bisa mengotori kesuciannya.
Meethi terkejut mendengar ucapan Ekadish dan berlari meninggalkan kuil, Damini menyusul Meethi.
Ekadish: Gomti, percikan air suci ke kuil, bersihkan semuanya.
Aakash sudah berada di pemakaman, ia menelfon Vishnu.
Aakash: Aku sudah di pemakaman bersama polisi, kami tidak bisa menemukan jasadnya disini.
Vishnu: Apa?
Vishnu merasa bingung, ia mendengar dengan jelas saat Khana menelfon
anak buahnya meminta mereka mengubur jasad Aslam Khan disana. Aakash pun
mematikan telfon saat Inspektur menghampirinya.
Inspektur: Kau
selalu memberi info yang salah pada kami. Dimana jasad Aslam Khan? Kita
tidak bisa menuduh orang sembarangan tanpa bukti yang pasti. Kami
sedang mencari Aslam Khan. Tolong biarkan kami melakukan pekerjaan kami.
Jangan buang2 waktu kami.
Aakash: Maafkan aku.
Inspektur meninggalkan pemakaman itu diikuti oleh Aakash, Aakash tidak menyadari kehadiran Khana.
Khana bicara sendiri "Sekarang aku sudah yakin, Aakash dan Vishnu
bekerjasama untuk melawanku. Vishnu bekerja di kantor ku dan membocorkan
informasi dari dalam. Mereka tidak tau siapa aku".
Damini
sedang menemani Meethi tidur di kamarnya, ia teringat ucapan Ekadish.
Hanya sesaat Damini mengalihkan pandangan dari Meethi, tiba2 Meethi
sudah tidak ada diatas tempat tidur. Damini panik, ia berlari keluar
untuk mencari Meethi.
Guru Ma sedang membaca mantra untuk
mengirim sihir hitamnya kepada Meethi. Pada saat yang bersamaan, Meethi
berdiri didapur sambil memegang kalung bunga. Meethi membakar kalung
bunga tersebut diatas kompor. Damini melihat Meethi berdiri di dapur.
Damini: Meethi? Apa yg sedang kau lakukan? Lepaskan kalung bunga itu!
Belum ada tanggapan untuk "Meethi disantet lagi, kali ini Meethi mau dibunuh. Kekuatan cinta sanggup mengalahkan roh jahat Part 3"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.