Sinopsis Geet Antv Hari ini 1 Februari 2017 Episode 17 part 1
Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah
SINOPSIS
loading...
NOTE* Sinopsis kadang Lebih atau kurang dan kadang tidak pas dengan Penayangan di ANTV Karena terpotong Jeda/ Durasi
** Jika Sinopsis Kurang
atau lebih dari penayangan di ANTV silahkan melihat Sinopsis episode
sebelum atau selanjutnya :) Terima Kasih
Uttaranku.blogspot.co.id/ - Sinopsis
Sinopsis Geet Antv Hari ini 1 Februari 2017 Episode 17 part 1
Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah
Episode Geet yang akan tayang 1 Februari 2018 di Antv ini sudah masuk Geet Episode 17 semakin seru dan menegangkan ditambah adegan lucu dan romantis dan juga menyedihkan yang selalu menjadi bumbu penyedap di acara yang ditanyangkan Serial Geet di Antv ini, episode Geet hari ini akan dimulai dengan Episode Shasa mengerjai Geet dengan kopi yang sangat manis untuk maan agar maan marah dan memecat geet tapi sasha gagal membuat geet dipecat.
Geet Antv Hari ini 1 Februari 2018 Episode 17 Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah
Sinopsis Geet Antv Hari ini 1 Februari 2017 Episode 17 part 1 Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah
Sinopsis Geet Antv Hari ini 1 Februari 2017 Episode 17 part 1
Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah
Geet kembali ke keruanganya.
Dadi : apakah kau sudah menemui Maan.
Geet : tidak,dia pasti pergi untuk ke suatu tempat.
Maan datang.
Maan : Geet.
Maan : Dadi.
Dadi : Khurana,jika kau tidak sibuk,apa aku bisa berbicara denganmu selama dua menit.
Maan : baiklah,Maan menutup pintu.
Geet berdiri diluar.
Geet : apa yang harus ku lakukan, aku berusaha untuk memperbaiki keadaan , tapi semuanya selalu berjalan berantakan.
loading...
Geet berjalan pergi.
Savitri : aku berharap kau tidak menarik kata-kata mu.
Maan : apa yang nenek bicarakan.
Savitri : aku ingin semua cucuku kembali ke rumah.
Maan : Dev sedang dalam perjalanan kembali ke India pekan ini, dan aku sudah menyuruh keamananku untuk mencari Vicky.
Geet berdiri di dekat tangga dan gelisah.
Adi berjalan memegang file dengan kertas visa untuk Dev, Pammy dan Kamya.
Geet : Adi apa Maan mengatakan tentang pemecatanku.
Adi
: tidak, tapi dari sekarang kau tidak boleh membuat kesalahan
lagi,file ini harus diberikan ke Maan dan jangan menjatuhkannya, karena
ini surat-surat penting.
Adi memberikan Filenya pada geet.
Geet : Adi apakah Maan tahu siapa Kedutaan besar di Kanada.
Adi : ya.
Adi
: kau harus membicarakan tentang hal itu dengan Maan, dia lebih tahu
banyak orang,Tapi pertama-tama, kau harus membawa file ini dengan
hati-hati.
Adi berjalan pergi dan Merasa Gugup karena memakai Pakaian Pendek.
Dev duduk membaca majalah.
Pammy : apa kita benar-benar pergi ke India minggu itu.
Dev terkejut.
Kamya : ibu berbicara tentang hal itu seolah-olah ketika kita sampai ke bandara dan ditangkap oleh Maan saja.
Dev dan Pammy menjadi cemas.
Dev : Kamya diamlah.
Kamya : aku hanya bercanda.
Dev menggeleng kepalanya
Pammy
: aku tidak takut untuk pergi ke india, tetapi aku takut dengan dosa
yang kita lakukan di sana, Bagaimana jika kita bertemu dengan Geet lagi?
Dev
: visa kita sudah selesai, tapi begitu kita sampai di sana,aku
berpikir,apa ibu akan menghabiskan waktu hanya untuk memikirkan Geet di
india sana.
Pammi berpikir Tentang Maan.
Dev : kau selalu membeda bedakan Maan dan aku,Lagi pula, aku tidak peduli dengan itu,aku pergi ke India untuk Naintara.
Naintara berdiri di kamar tidurnya.
Naintara
: Dev adalah hidupku, tapi untuk rasa sakit hati ini aku tidak akan
memaafkannya dengan mudah,Aku akan menghukumnya karena apa yang dia
lakukan,Dan setelah itu hanya akan ada Dev dan Naintara, dan Dev akan
lupa semua kenangannya Dengan Geet.
Geet berpikir : sepertinya aku harus meminta maaf kepada Maan.
Geet memutuskan untuk menulis perkataan Maaf melalui surat.
Geet pergi keruangannya.
Geet menaruh berkas Visa Dev di Atas meja dan mulai menulis surat untuk Maan.
Maan dan Dadi berdebat.
Maan menelpon geet untuk membawa file visa dev.
Geet masuk keruangan maan.
Geet
berpikir : kenapa suasana di sini begitu tegang,Pasti terjadi
perdebatan antara nyonya itu dan Maan,lebih baik aku pergi dari sini
Geet : aku akan datang lagi nanti.
Maan : berhenti, masuklah.
Geet : ini berkas visa adikmu.
Savitri menarik visa itu dari tangan Geet.
Savitri : Maan kau akan menangani masalah Visa ini kan.
Maan : lakukan apapun yang kau suka, tapi sekarang aku ingin kembali bekerja.
Geet : apa dia memang nenek Maan.
Maan : Geet kenapa kau menatapku dengan mulut terbuka apa kau mempunyai masalah denganku.
Geet menutup mulutnya
Geet : tidak.
Savitri Meninggalkan Kantor Maan.
Maan : Geet Panggilkan Sasha untuk datang kemari.
Geet ingin pergi memanggil Sasha.
Maan : berhenti,gunakan telepon untuk memanggil Sasha,
Geet menelpon sasha untuk datang ke ruangan maan.
Maan menyuruh Geet untuk menulis yg diucapkan maan tetang konstruksi khurana,lalu shasha datang keruangan maan.
Sasha terkejut melihat Geet masih di kantor.
Sasha memberikan file proyek untuk Maan.
Maan mendapatkan telepon dari Dadi.
Maan sibuk berbicara sambil menyerahkan file yang salah bukan file proyek pada Geet.
Geet : apa yang harus kulakukan dengan file ini.
Maan : buatlah 10 salinan dari file itu.
Lalu maan menyuruh geet pergi.
Sasha tahu kesalahan itu dan senang melihatnya.
Sasha
: Geet kau mungkin masih selamat mengenai kejadian kopi tersebut,
tapi tidak sekarang karena aku yakin kau akan dipecat karena telah
mengambil file yang salah,Maan akan kehilangan proyek ini karena kau
dan aku akan datang menyelamatkannya,sedangkan kau akan di usir dari
kantor ini.
Geet sedang menyalin file yang salah dan kemudian telepon berdering.
Dev : Aku ingin bicara dengan Maan.
Geet melihat Maan berjalan menuju ruang rapat.
Geet : Maaf,Maan sedang sibuk kau bisa meninggalkan pesan untuk nya nanti.
Dev : tapi aku adalah adiknya Maan.
Geet : ya tapi,dia sudah berjalan menuju ruangan rapat jadi lain kali saja.
Geet berpikir : suara orang ini Mirip sekali dengan suara dev.
Dev : baiklah.
Geet manutup telfonnya.
Maan : Adi,Sasha klien ini sangat penting untuk kita karena itu tidak boleh ada kesalahan di sini.
Geet datang masuk.
Maan : ini akan membawa perusahaan Khurana ke tingkat yang lebih baik.
Sasha : Geet taruh saja filenya di depan kursi setiap orang
Geet melakukan apa yang di perintah Sasha.
Maan
pergi untuk membuka filenya Tapi Sasha menghentikan Maan,Agar
kesepakatan yang di buat dengan klien Gagal dan yang di salahkan untuk
semua itu Adalah Geet.
Sasha : berapa banyak keuntungan yang kita dapatkan dari kesepakatan ini.
Maan
: sejak kapan kau tertarik pada matematika, kau harus berkonsentrasi
dengan pekerjaanmu,dan untukmu geet sekarang kau bisa pergi.
Adi : bos mungkin kau membutuhkan Geet di rapat nanti.
Maan : Baiklah sekarang kalian berdua persiapkan kebutuhan klien untuk Rapat nanti.
loading...
Sasha dan Adi pergi untuk mengurus klien.
Maan dan Geet hanya berdua di dalam ruangan itu.
Geet menatapnya dan terus menerus.
Maan Canggung,dan memperbaiki dasinya,Maanduduk.
Geet membuka jendela.
Jendela di buka kertas ingin terbang tapi Maan memengangnya.
Geet melihat dan menyadari Bahwa dia telah membuat satu kesalahan lagi.
Geet segera menutup jendelanya.
Geet : maaf,aku akan membuat kopi untuk semua klien.
Maan : berhenti Geet dan tidak perlu membuat teh kopi tetaplah di sini.
Klien datang.
Maan : sebelum saya memulai presentasinya,kalian bisa melihat dan memahami filenya.
Sasha senang.
Sahsa berpikir : Geet akan di pecat dari kantor ini sekarang.
klien membuka file dan melihat sketsa dasar.
Klien : File apa ini,kenapa kau memberikan Kami file seperti ini.
Maan memeriksa file dan mulai Khawatir.
Maan : Geet di mana File Proyek yang aku berikan padamu.
Geet : ini adalah file yang sama yang diberikan bapak.
klien mulai gelisah dan menolak projek bersama Maan.
Maan marah Dengan Geet.
loading...
Belum ada tanggapan untuk " Sinopsis Geet Antv Hari ini 1 Februari 2017 Episode 17 part 1 Klien Maan Marah menolak Kerja Sama, Maan Salahkan Geet karena File yang Salah"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.