loading...
Uttaranku.blogspot.co.id/ - Sinopsis
Sinopsis Geet ANTV
Episode 1
Tayang Senin, 16 Januari 2017
-Terlihat dalam kegelapan malam, seorang gadis tengah berlari di
pematang sawah karena ada yang mengejar2nya. Gadis tersebut terus
berlari dan bersembunyi tapi sayangnya dia tertangkap. Gadis itu meminta
maaf dan memohon ampun serta berkata bahwa hal tersebut tidak akan
terjadi lagi.
Seorang lelaki menjambak rambutnya dan menatapnya
dengan tajam, dia lalu menghunuskan pedangnya dan terdengar pekikan
panjang memanggil nama Geet.
Di sebuah halaman rumah, Nurpinder
(bibi Geet) dibantu oleh Rano (Ibu Geet) sedang membuat Masalas. Rano
bertanya pada Nurpinder, “bukankah sepertinya ada yang salah dengan
masalas ini Nurpinder ?”. Nurpinder menjawab, “tidak masalah jika ada
yang salah dengan masalas ini tapi pastikan tidak ada yang salah dengan
Geet”. Rano berkata “jangan cemas..Dewa akan mengatur segalanya..ini
pertama kalinya seorang lelaki akan melihat Geet dan dia datang dari
Kanada..aku harap mereka mengatakan iya”. “Mereka akan berkata iya tapi
hanya setelah melihat Geet..dimana dia”, kata Nurpinder. Rano berkata
bahwa Geet pergi ke sekolah. Nurpinder pun murka dan berkata, “mengapa
dia pergi ke sekolah !! jika Daarji datang sebelum Geet maka mereka
semua akan dalam masalah”.
Geet keluar dari kelas dan berlari,
temannya mengejarnya dan memintanya berhenti tapi Geet mengatakan, “aku
tidak bisa hari ini..seseorang akan datang untuk melihatku”. Geet terus
berlari dan menari bersama ronbongan tari yang ditemuinya saat sedang
melintas di jembatan. Geet berlari melewati pasar, dia melihat Rajji
yang sedang makan Golgappa dan Geet pun menggodanya. Geet melihat air
mata diwajah Rajji dan bertanya, Rajji berkata bahwa besok dirinya ada
test matematika tapi baru mengetahuina hari ini, Rajji berkata bahwa
dirinya belum belajar dan besok pasti akan gagal. Geet memintanya untuk
tidak terlalu banyak berpikir atau rambutnya akan penuh dengan uban.
Geet berkata bahwa Lodi akan diadakan malam hari dan Rajji bisa belajar
saat sore hari. Geet berjanji akan mengerjakan semua pekerjaan Rajji.
Mereka berdua lalu berjalan menuju rumah.
Dolly sedang mengambil jemuran, Rajji pulang ke rumah bersamaan dengan kedatangan seorang penjahit, Nurpinder menghentikannya
lalu menanyakan keberadaan Geet. Rajji pun memberikan alasan bahwa
dirinya sepulang sekolah langsung pergi ke penjahit karena Dollly
meminta setelan jas. Dolly yang bersembunyi dibalik jemuran pun
terkejut. Nurpinder pun mengatakan sesuatu dan menakut2i sang penjahit
hingga membuatnya kemudian melarikan diri.
Geet berlari melewati
sawah dan dia melihat skuternya, dia kemudian memanggil2 Titu, Titu
kemudian muncul, mereka mengobrol lalu Geet mengajaknya pergi dengan
mengendarai skuter.
Daarji dengan beberapa orang masuk ke sebuah
kuil dan berdoa. Daarji lalu melihat Ranjit duduk diluar kuil, Daarji
menghampirinya lalu mengomelinya karena tidak mengawasi putrinya hingga
dia kabur bersama seseorang. Ranjit berkata agar Daarji tidak terlalu
cemas karena semuanya akan baik2 saja. Lalu datang istri Ranjit dengan
menangis dan berkata bahwa putri mereka tidak ditemukan. Daarji menyuruh
mereka pergi agar menyelamatkan putrinya sebelum terlambat. Mereka
kemudian pergi. Istri Ranjit berpapasan dengan Brij dan menatapnya
dengan ketakutan.
Brij menemui Daarji dan menyentuh kakinya untuk meminta berkat. Brij kemudian berbicara dengan lelaki yang lain.
Selendang Geet terbawa truk, Geet berusaha mengejarnya tapi ternyata
truk itu mengalami kecelakaan dan berhenti mendadak, skuter Geet pun
menabraknya dan Geet terjatuh. Di dalam mobil yang bertabrakan dengan
truk kemudian muncul seorang lelaki. Geet berusaha mengambil
selendangnya.
Lelaki yang turun dari dalam mobil membantu
Geet mengambil selendangnya. Sementara dia mengambil, Titu mengajak Geet
untuk kabur. Lelaki itu memanggil2 mereka tapi Geet dan Titu terus saja
pergi.
Geet dan Titu menuju rumah sambil melihat2 situasi.
Setelah dirasa aman, Geet dan Titu berjalan menuju rumah, Geet menutupi
wajahnya dengan buku. Sementara itu Brij dan Daarji dalam perjalanan
pulang juga.
Saat Geet dan Titu hampir masuk ke dalam rumah,
mobil jeep yang dikendarai Brij datang dan menghadang mereka. Geet
terkejut melihat mereka.
Tangan Geet di pukul dengan rotan
oleh Daarji sambil berteriak marah, “gadis dari keluarga ini tidak boleh
pergi kemana2 tanpa menggunakan selendang (penutup) dan kau berkeliling
tanpa menggunakannya”
. Titu
mencoba membela Get dan mengatakan bahwa semua ini karena kesalahannya
dan bukan kesalahan Geet. Brij menyela dan menyuruh Titu untuk tidak
ikut campur. Daarji kembali memarahi Geet dan saat Geet akan kembali
dipukul, Jinder muncul mengatakan bahwa keluarga dari lelaki telah
datang. Geet pun menangis dan semua keluarga dengan sedih menatap Geet.
Nurpinder berbicara dengan Daarji bahwa semua persiapan belum selesai.
Daarji lalu mengatakan pada semua anggota keluarganya agar menyelesaikan
persiapan. Daarji kemudian mengatakan sesuatu pada Geet dan pergi.
Geet menangis, Titu memegangi tangan Geet. Nurpinder memberikan
selendang pada Rano agar diberikan pada Geet. Rano menghampiri Geet dan
memakaikan selendangnya lalu membawanya ke kamar.
Rano
memanggil Dolly agar membawakan obat, lalu Rano mengobati Geet sambil
berbicara dengan Geet yang terus menerus menangis. Dolly kemudian
engajak Geet bercanda. Nurpinder mengomentarinya
dan kemudian berkata pada Geet bahwa mereka datang hanya untuk melihat
Geet saja. Geet terdiam dan kemudian berbicara dengan Rano bahwa dirinya
tidak ingin menikah. Nurpinder memberikan komentar dan kemudian keluar
bersama Dolly untuk menyiapkan persiapan.
Geet kembali
memberitahu ibunya bahwa dirinya tidak ingin menikah. Rano pun
menasihatinya bahwa apapun yang Daarji putuskan pasti itu yang terbaik.
Setelah itu Rajji masuk ke dalam kamar dan memberitahu Geet bahwa
keluarga lelaki telah tiba. Rano meminta Geet agar segera keluar kamar
tapi Geet berkata akan berganti baju.
Daarji menyapa keluarga
Dev. Mereka saling memperkenalkan diri. Daarji lalu mulai mengajak
mereka mengobrol. Dev kemudian muncul dari arah pintu. Pammi (Ibu Dev)
menunjuk kedatangan Dev. Semua orang memandangnya. Rano pun berkomentar.
Kemudian Geet dibawa keluar dari kamar. Dev menyapa semua orang. Dev
lalu berhadapan dengan Geet. Geet terkejut menatap Dev. Begitu juga
dengan Titu. Keluarga Dev mengingat Geet yang ditemui tadi tanpa
menggunakan selendang (Adegan kilas balik saat keluarga Dev melihat Geet
saat kecelakaan terjadi).
Kamna (Adik Dev) mengatakan pada
ibunya bahwa Geet adalah gadis yang ditemui dijalan tanpa menggunakan
selendang tadi dan semua orang terkejut. Vrinder (Ayah Geet) berdiri dan
bertanya. Naintara (kakak ipar Dev) meminta Kamna agar dia tapi Kamna
berbalik dan bertanya langsung pada Geet. Geet hanya bisa menundukkan
kepala. Daarji terlihat menahan geram. Dev mencoba mengatakan sesuatu.
loading...
Geet menatap Daarji dengan takut2. Daarji kemudian berdiri dan meminta
maaf pada Pammi atas Geet dan berkata bahwa dirinya akan memahami jika
mereka menolak hubungan ini. Vrinder juga meminta maaf, begitu juga
paman2 Geet yang lain. Brij kemudian mengatakan bahwa hadis dari
keluarganya telah mempermalukan keluarga sendiri. Vrinder memberi kode
pada Rano agar membawa Geet kembali ke kamar.
Rano lalu
menghampiri Geet dan membawanya pergi tapi Dev menghentikan mereka.
Semua orang menoleh pada Dev. Dev mengatakan bahwa dirinya senang dengan
hubungan ini. Semua orang terkejut mendengarnya. Keluarga Handa merasa
senang tapi tidak dengan keluarga Singh Khurana. Geet dan Dev pun saling
tatap.
Dev mendekati Daarji dan mengatakan bahwa tidak masalah
dengan apa yang terjadi pada Geet hari ini, Dev tetap berniat ingin
menikah dengan Geet. Daarji menanyakan pendapat Pammi. Pammi berkata
jika putranya baagia maka dirinya pun akan ikut bahagia. Naintara juga
berkata bahwa jika Dev senang dengan Geet maka mereka akan menerima Geet
sebagai menantu. Daarji mengatakan sesuatu pada Dev. Dev pun mengambil
berkat Daarji dengan menyentuh kakinya. Semua keluarga saling memeluk
bahagia. Kecuali Geet.
Dev menatap Geet terus menerus. Lalu Dev
mengatakan pada Daarji agar mendengar juga pendapat dari Geet. Semua
orang pun saling pandang. Vrinder mengijinkan lalu menghampiri dan
berbicara dengan Geet secara perlahan. Geet merasa bimbang. Daarji
kemudian mengatakan bahwa keputusan oleh keluarga yang tertua akan
menjadi keputusan yang sama untuk anak gadisnya. Brij mengatakan sesuatu
dengan emosi ditahan.
Kamna mengucap selamat pada Rano dan
berkata, “sekarang pekerjaan kami telah selesai”. Semua orang memandang
Kamna. Naintara pun memperbaiki ucapan Kamna, “itu bukan pekerjaan tapi
sebuah hubungan yang baru”. Rano lalu memberitahu Geet agar meminta
berkata dari Pammi sementara Naintara pun menggoda Dev.
Geet dan
Dev lalu sama2 mengambil berkat dari Pammi dan tangan mereka bersentuhan
saat memegang kaki sang ibu, Geet segera menarik tangannya. Dev
bertanya, “mengapa kau berhenti?”. Mereka berdua pun saling pandang
kembali.
Naintara menyarankan Pammi un tuk memberikan
gelangnya pada Geet sebagai tanda. Pammi lalu melepaskan gelangnya dan
memakaikan pada tangan Geet. Pammi juga kemudian memberkatinya. Daarji
memberikan uang pada Dev sebagai hadiah kecil. Dev awaInya menolak tapi
Rajinder (paman Geet) berkata bahwa itu adalah berkat dari keluarga
tertua mereka yang mana telah setuju pada Dev. Naintara mengatakan bahwa
keluarganya tidak memiliki kata2 untuk mengekspresikan
kebahagiaan mereka, sedang kan Kamna berkata bahwa mereka harus segera
mengadakan roka. Keluarga Geet terkejut. Rano memberi kode pada Vrinder
untuk menolaknya dan Vrinder pun kemudian membuat sebuah alasan tapi
Pammi berkata bahwa yang dikatakan anak2nya memang benar, mereka
seharusnya mengadakan roka. Daarji pun berkata roka akan segera
diadakan.
Dev mengatakan ingin berbicara secara pribadi dengan
Geet. Semua orang terkejut. Geet terlihat cemas. Brij lalu berkata bahwa
orang Punjabi tidak sama dengan orang Kanada dimana calon pengantin
bisa berbicara sebelum menikah. Dev berkata bahwa bukan maksut dirinya
untuk tidak hormat tapi dia ingin mendengar pendapat Geet. Brij
menegaskan bahwa seperti yang dikatakan Daarji bahwa keputusan keluarga
tertualah yang akan didengar dan Brij berkata bahwa alon pengantin tidak
boleh berbicara sebelum pernikahan.
Tapi Daarji menghentikan
Brij dan mengalah membiarkan Dev dan Geet untuk berbicara. Brij mencoba
berbicara dengan Daarji taqpi Daarji menjawab bahwa sesekali mereka
harus memiliki pemikiran yang agak maju. Daarji lalu mempersilahkan Dev
dan Geet berbicara diteras. Brij pun terlihat marah dengan keputusan
Daarji.
loading...
Dolly membawa Geet dan Dev ke teras atas dan mengatakan
akan menunggu mereka. Geet masih terlihat cemas dan Dolly membawanya
agak menjauh dari Dev sambil berbisik, “apa yang kau cemaskan Geet..dia
tidak akan memakanmu”. Dev melihat mereka dan tersenyum. Lalu Dolly
membiarkan mereka berbicara.
Dev dan Geet saling berdiam diri,
Dev lalu bergerak mendekati Geet yang terus saja menunduk dan
mengajaknya berbicara. Geet lalu mundur dan kakinya menginjak ranting
hingga tertusuk durinya. Dev pun membantunya mengeluarkan duri dan
membalut perban dengan saputangan. Geet terus menatap Dev selama Dev
merawat lukanya.
Keluarga Geet dan Dev sedang bercengkrama,
lalu datang seorang lelaki memanggil Brij. Brij menghampirinya dan
mengatakan bahwa nanti akan berbicara dengannya. Brij kemudian kembali
dan keluarga mereka kembali mengobrolkan pernikahan Geet dan Dev. Pammi
ingin pernikahan Dev dan Geet diselenggarakan
dirumah mereka. Daarji setuju asal tetap mengikuti tradisi. Vrinder pun terlihat kesal.
Dev selesai membersihkan luka Geet dan membantunya berdiri dengan
mengulurkan tangan tapi Geet berusaha berdiri sendiri. Lalu Dev kembali
berbicara dengannya dan bertanya pendapat Geet tentang pernikahan
mereka. Geet dengan terbata2 mengatakan bahwa dirinya tidak ingin pergi
ke Kanada. Dev terlihat kesal mendengarnya.
Dolly melihat mereka
dari kejauhan dan kemudian Rajji mendatanginya menanyakan apa yang
terjadi. Dev dan Geet mendengar mereka dan Geet pun berjalan pergi
meninggalkan Dev yang terus memandang kepergian Geet.
loading...
Belum ada tanggapan untuk "Sinopsis Geet ANTV Episode 1 Tayang Senin, 16 Januari 2017 "
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.