Cuplikan uttaran hari Rabu, 14 September 2016: 4
Meethi:
Kau benar. 2 pedang tidak bisa berada dalam 1 sarung. Kau fikir kau bisa
mendapatkan Akash? Sudah kukatakan ribuan kali, Akash adalah suamiku
dan dia hanya mencintaiku! Aku bahkan bicara dengan menurunkan levelku
setingkat denganmu agar kau mengerti maksudku,tapi kau tetap tidak
mengerti. Pahamilah 1 hal dengan jelas. Rani adalah putriku. Akash dan
aku sudah mengadopsinya secara sah! Kami lah orangtuanya. Dia tidak
boleh pergi dari rumah ini.
Nandini: Darahku mengalir dalam urat nadi
Rani. Kau tau itu. Aku adalah ibunya Rani, bukan kau. Kau atau siapapun
tidak bisa menghentikanku, termasuk Dewa.
Rani akhirnya menemukan patung Dewa Ganpati milik Meethi, ia bersorak gembira.
Nandini: Aku yang sudah melahirkan Rani. Kau tiba2 datang dan menjadi ibunya? Kau ingin merenggut hak ibunya?
Meethi: Aku tidak merenggut hak apapun darimu.
Mukhta:
Nandini, kau memang sudah melahirkan Rani, tapi jangan lupa siapa yang
mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan Rani. Meethi menyelamatkannya
saat dia hampir dijual. Meethi yang menunjukkan impian dari masa depan
yang baik kepada Rani, bukan kau!!
Nandini: Aku tau. Aku tidak akan
pernah melupakan kebaikan Meethi. Aku hanya ingin mengatakan 1 hal, aku
akan tinggal ditempat Rani tinggal. Jika kau melarangku tinggal disini
lagi, maka Rani harus ikut pergi denganku!! Sesaat kemudian Rani masuk
kedalam rumah dan mendengarkan pembicaraan mereka. *Cuplikan uttaran
hari Rabu, 14 September 2016*
BACA SELANJUTNYA
Belum ada tanggapan untuk "Cuplikan uttaran hari Rabu, 14 September 2016: 4"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.